안녕하세여, 친구들 (Annyeonghaseyo, chingudeul)...

Dunia hiburan Korea Selatan dikejutkan dengan ditangkapnya aktor berprestasi Yoo In-ah (36 tahun) terkait penyalahgunaan obat anastesi. Menambah keterkejutan adalah laporan media Korea Selatan (Korsel) Hankook Ilbo pada hari ini bahwa aktor Yoo Ah-in (36 tahun) dinyatakan positif menggunakan ganja.

Sebelumnya ia tengah dalam pemeriksaan atas penyalahgunaan obat anastesi Propofol yang justru dites negatif.

Menurut seorang ahli yang enggan menyebutkan jati dirinya, tes positif kemungkinan besar berarti aktor tersebut baru saja menggunakan mariyuana atau ganja. Sementara Propofol meninggalkan sistem di tubuh dalam waktu empat hari.

"THC ganja tidak muncul pada tes 7-10 hari setelah terakhir digunakan. Tampaknya dia baru saja menggunakan mariyuana," kata seorang ahli tersebut dikutip laman Koreaboo, Jumat (10/2/2023).

Dari hasil tersebut, dikatakan polisi membuka penyelidikan atas penggunaan ganja pada aktor pemeran utama film Netflix "Seoul Vibes" itu.

Sebelumnya, Yoo Ah-in mengejutkan industri hiburan Korea ketika terungkap bahwa ia sedang diselidiki atas penyalahgunaan obat Propofol secara ilegal. Pada saat itu, agensi Yoo mengonfirmasi bahwa aktor tersebut bakal mengikuti semua penyelidikan.

"Yoo Ah-in baru-baru ini diselidiki oleh polisi terkait Propofol. Dia secara aktif berpartisipasi dalam semua penyelidikan yang terkait dengan kasus ini, dan kami berencana untuk menjelaskan masalah yang mungkin timbul dengan saksama.

Kami mohon maaf karena menyebabkan ketidaknyamanan," kata agensinya United Arts Agency (UAA).

Kasus ini mempertanyakan rencana syuting Yoo untuk serial horor misteri distopia Netflix "Hellbound" season kedua yang syuting awalnya direncanakan akan dimulai pada Juni. Berkat kesuksesan bagian pertamanya ekspektasi untuk musim keduanya tinggi, tetapi semuanya tidak jelas sekarang.

Yoo memulai debutnya dengan drama dewasa, "Sharp" pada 2004. Ia telah ditampilkan dalam sejumlah film dan drama terkenal termasuk "Sungkyunkwan Scandal" (2010) dan "#Alive" (2020).