안녕하세여, 여러분들 (Annyeonghaseyo, yeorobundeul)...

Kim Nam-joon atau yang sering kita kenal sebagai leader BTS, RM telah menyumbangkan 100 juta won atau sekitar lebih dari Rp1 miliar untuk tahun kedua berturut. Dana yang disumbangkan bertujuan untuk melestarikan dan memulihkan budaya Korea di luar negeri.

Seperti dilansir laman Yonhap, Kamis (15/9/2022), Yayasan Warisan Budaya Korea Luar Negeri mengatakan, RM menyumbangkan dana dan ia meminta agar digunakan untuk melestarikan, memulihkan, dan memanfaatkan aset budaya Korea di luar negeri.

Ini menandai kedua kalinya rapper di BTS itu menyumbangkan 100 juta won kepada yayasan yang berafiliasi dengan Administrasi Warisan Budaya. Dia mengirim jumlah uang yang sama setahun yang lalu, yang tidak diketahui publik saat itu.

Yayasan tersebut telah bekerja dengan Los Angeles County Museum of Art (LACMA) untuk melestarikan "hwarot", atau jubah pengantin dari Dinasti Joseon (1392-1910), yang dimiliki oleh museum AS dengan uang yang disumbangkan oleh musisi tahun lalu.

Hwarot adalah sejenis pakaian tradisional Korea yang dikenakan selama era Joseon hanya oleh wanita kerajaan untuk acara-acara seremonial dan kemudian oleh rakyat jelata untuk pernikahan. Para ahli mengatakan ada sekitar 40 item jubah pengantin yang masih ada, termasuk sekitar 10 di luar negeri. Hwarot yang dimiliki oleh LACMA diperkirakan berasal dari awal abad ke-20.

Yayasan juga mengatakan akan membawa barang warisan budaya ke Korea Selatan dalam bulan ini setelah mengambil prosedur yang diperlukan. Pihaknya menambahkan pakaian itu akan dipajang di Seoul tahun depan dan di LACMA pada tahun 2024.

Sumbangan tambahan yang diberikan tahun ini akan digunakan untuk membuat brosur seni untuk meningkatkan kesadaran dunia akan lukisan Korea seperti yang diminta oleh RM.