안녕하세여, 여러분들 (Annyeonghaseyo, yeorobundeul)...

Menteri Dalam Negeri dan Keselamatan Korea Selatan (Korsel) Lee Sang-min pada Selasa (1/11/2022) meminta maaf atas tragedi kerumunan massa di malam perayaan Halloween di Itaewon, Seoul. Tragedi itu kini telah menewaskan sedikitnya 156 orang, 30 luka berat dan lebih dari 100 luka ringan.

Permintaan maaf itu muncul di tengah pengawasan media yang berkembang bahwa polisi dan lembaga pemerintah lainnya gagal menegakkan pengendalian massa di Itaewon, meskipun ada antisipasi bahwa kerumunan besar orang akan berduyun-duyun ke daerah itu Sabtu lalu.

"Saya sangat meminta maaf kepada orang-orang bahwa kecelakaan baru-baru ini terjadi meskipun negara memikul tanggung jawab tak terbatas untuk keselamatan rakyat," kata Lee dalam sesi parlemen dikutip laman Yonhap, Selasa.

Tragedi itu adalah bencana paling mematikan di Korea Selatan dalam delapan tahun. Tragedi terjadi Sabtu malam ketika kerumunan besar pengunjung pesta Halloween memadati gang sempit selebar 3,2 meter di distrik hiburan Itaewon di Seoul.

Lee menundukkan kepalanya di depan anggota parlemen dan kamera. Ia berjanji bahwa pemerintah akan melakukan upaya terbaik untuk mencegah insiden serupa terjadi.

Lee mendapat kecaman karena pernyataannya bahwa kerumunan yang mematikan tidak akan dapat dihindari bahkan jika petugas polisi dan petugas pemadam kebakaran telah dikerahkan ke daerah itu sebelumnya. Selama briefing media Ahad lalu, Lee juga mengatakan volume kerumunan di tempat kejadian itu adalah biasa.

Lee juga menyuarakan penyesalan mendalam atas pernyataan itu. Ia mengatakan dia tidak hati-hati berbicara ketika banyak keluarga korban berduka karena kehilangan nyawa yang berharga.