SEOUL - Setiap 5 Mei, Korea Selatan (Korsel) menetapkan libur untuk memperingati dan merayakan Hari Anak. Pada Jumat (5/5/2023), Presiden Korsel Yoon Suk-yeol bertemu dengan ratusan anak dan orang tua dari kelompok rentan untuk memperingati Hari Anak tahun ini.

Pertemuan yang diadakan di wisma tamu negara Cheong Wa Dae, bekas kantor kepresidenan, menyambut total 320 anak dan orang tua mereka. Anak-anak termasuk mereka yang berasal dari daerah pedesaan dan panti asuhan, serta anak-anak dari keluarga orang tua tunggal dan multikultural.

Para tamu juga termasuk siswa dari Seoul National School for the Blind, sebuah sekolah yang dikunjungi oleh ibu negara Kim Keon Hee pada Maret di hari pertama sekolah mereka.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada anak-anak, guru, dan staf fasilitas yang merawat anak-anak dengan cinta dan dedikasi," kata Yoon seperti dikutip kantor berita Yonhap News Agency.

Sebelumnya, Yoon juga menyampaikan pesan bahwa anak-anak adalah pembawa harapan dan masa depan bangsa. Dia juga mendorong mereka untuk mengejar impian mereka.

"Anak-anak adalah tokoh utama bangsa, masa depan bangsa dan harapan bangsa,” kata Yoon dalam postingan Facebooknya.

Dia mengungkapkan harapannya agar mereka selalu mengikuti mimpinya dan tumbuh dengan baik. Pada Kamis (4/5/2023), Yoon menghadiri upacara pembukaan Taman Anak Yongsan dan berjanji untuk menciptakan ruang di mana anak-anak bisa sehat dan bahagia.

Taman tersebut merupakan taman yang terletak di depan gedung kantor kepresidenan di Yongsan dan menempati sekitar 300.000 meter persegi tanah yang sebelumnya digunakan sebagai pangkalan oleh pasukan AS yang ditempatkan di Korea Selatan. "Saat saya melihat anak-anak kami bermain dengan gembira di kantor saya, saya akan berusaha agar anak-anak bisa lebih bahagia dan memiliki mimpi untuk dikejar,” katanya.