안녕하세여, 친구들 (Annyeonghaseyo, chingudeul)...

Boy band K-pop Seventeen akan berangkat ke Paris pada November mendatang untuk berbicara dan tampil di markas besar Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan PBB (UNESCO). Ini akan menjadi sejarah bagi para anaggota karena mereka tercatat sebagai artis K-pop pertama dalam yang melakukannya.

“Seventeen akan tampil di the Youth Forum UNESCO ke-13 pada 14 November pukul 19.00 waktu setempat,” kata agensi band Pledis Entertainment dikutip laman Korea Herald pada Ahad (29/10/2023).

"Mereka akan ditugaskan untuk sesi khusus dan memberikan pidato serta tampil untuk acara tersebut sekitar satu jam," tambah pernyataan tersebut.

The Youth Forum merupakan acara integral yang berlangsung selama Konferensi Umum dua tahunan UNESCO. Program ini bertujuan untuk memberikan generasi muda ruang untuk terlibat dalam diskusi dan debat, dan untuk mengajukan ide-ide mereka sebagai solusi terhadap masalah-masalah yang dihadapi dunia.

Seventeen akan menjadi artis Korea pertama yang diundang untuk memimpin seluruh sesi dalam sebuah acara di Konferensi Umum UNESCO tersebut.

“Ini menunjukkan bahwa Seventeen telah memainkan peran penting dalam komunitas global yang mewakili tidak hanya para penggemarnya, namun juga generasi muda lainnya,” kata agensi tersebut.

Dalam sesi yang berlangsung selama satu jam, band multinasional beranggotakan 13 orang ini akan menyampaikan pesan bahwa solidaritas antara generasi muda global dan pendidikan akan membawa perubahan bagi masa depan generasi muda dan dunia. Para anggota juga akan berbagi solusi yang berasal dari pengalaman mereka sendiri untuk membantu para pemuda dalam mengambil tindakan untuk pembangunan berkelanjutan.

Pengumuman kehadiran Seventeen ini merupakan kelanjutan dari kemitraan antara Pledis Entertainment, kantor pusat UNESCO, dan Komisi Nasional Korea untuk UNESCO. Ketiga badan tersebut menandatangani perjanjian bisnis yang merupakan kelanjutan dari kampanye "#GoingTogether" yang diluncurkan Seventeen dengan UNESCO Korea pada Agustus 2022.

The Youth Forum ke-13 akan fokus pada dampak sosial perubahan iklim dan kebutuhan untuk mencapai transisi iklim yang adil. Pertemuan ini akan berlangsung pada Konferensi Umum UNESCO ke-42, yang akan dihadiri oleh perwakilan nasional dari 194 negara anggota dan ketua berbagai badan PBB dan organisasi non-pemerintah terkait pemuda lainnya.