4 Moment Kim So-hyun Menunjukan Kemampuannya Sebagai Pendeteksi Kebohongan
Mendeteksi Pengkhianat Gangster
Menjadi lie hunter ternyata bisa membuat Mok Sol-hee mengalami kejadian menegangkan. Karena kliennya berasal dari berbagai macam golongan, termasuk para penjahat. Suatu kali dia dapat klien ketua gangster yang sedang menginterogasi anak buahnya yang dituduh berkhianat. Mok diminta mendengarkan jawaban dari 3 anak buah yang dicurigai itu dan menilai siapa yang berbohong.
Tapi, ternyata ketiga anak buah ini berkata jujur kalau bukan mereka yang berkhianat. Mok Sol Hee malah mendengar kebohongan dari anak buah lainnya yang terlihat sangat sombong. Akhirnya saat diinterogasi, Mok Sol Hee sangat yakin kalau anak buah gangster yang sombong itulah yang berkhianat. Untungnya sih, berkat bujukan Mok Sol Hee, ketua gangster tidak menghukum anak buahnya itu sampai tewas.
Sayangnya, kebaikan Mok Sol Hee menyelamatkan pengkhianat gangster itu malah membuatnya dalam bahaya. Karena merasa dirugikan akibat kebohongannya terbongkar oleh Mok Sol Hee, anggota gangster itu malah mencoba untuk membunuhnya. Untungnya, Mok Sol Hee berhasil menyelamatkan diri.
Mendeteksi Perselingkuhan
Klien Mok Sol Hee lainnya adalah seorang wanita yang punya suami lebih muda. Dia ingin tahu apakah suaminya menikahinya karena cinta atau karena uang. Mok Sol Hee pun berpura-pura menjadi sepupu wanita itu dan ikut makan bersama pasangan suami istri itu. Selama makan, secara halus Mok Sol Hee menginterogasi sang suami dengan pertanyaan yang selama ini ingin diketahui jawaban jujurnya oleh kliennya.
Ternyata suami wanita itu benar-benar mencintainya dan puas dengan pernikahan mereka. Klien Sol-hee pun merasa bahagia dan pasangan itu makin kelihatan mesra. Baru saja ia merasa tugasnya sudah selesai, datanglah pelayan wanita yang menghidangkan minuman. Saat itulah Sol-hee mendengar kebohongan saat sang suami mengaku belum pernah bertemu dengan pelayan itu.
Setelah diinterogasi olehSol-hee, ternyata sang suami bukan hanya mengenal pelayan itu, melainkan mereka sudah berselingkuh hingga membuat pelayan itu hamil. Bahkan saat ditanya siapakah yang akan dipilihnya, istrinya atau selingkuhannya, suami sang klien lebih memilih selingkuhannya. Tentu saja si istri langsung marah besar.
Mendeteksi Plagiarisme
Pernah juga Mok Sol-hee mendapatkan klien yang berhubungan dengan Kim Do-ha. Jadi Mok Sol-hee diminta seorang penulis lagu bernama Park Moo-jin untuk mendeteksi kebohongan dari penulis lagu lain yang dicurigai telah melakukan plagiat terhadap karyanya. Ternyata penulis lagu yang dicurigai itu adalah Kim Do Ha. Mok Sol Hee pun mendengarkan mereka berdua mengobrol di restoran dari bilik rahasia.
Anehnya, saat mengobrol Park Moo-jin bukannya mencari tahu soal kecurigaan plagiarism yang dilakukan Kim Do-ha. Sebaliknya, dia malah mengorek kehidupan pribadi Kim Do Ha seolah-olah sedang mencari kesalahan dari komposer misterius itu. Park Moo Jin bahkan sampai memaksa Kim Do-ha minum alkohol yang banyak agar mabuk dan menceritakan banyak hal ke dirinya.
Untungnya, Sol-hee mendeteksi kalau semua yang dikatakan Kim Do-ha selalu jujur. Termasuk saat menjawab soal gosip-gosip tentang dirinya selama ini. Dia bahkan berkata jujur kalau tidak pernah mendengar lagu yang dituduh Park Moo-jin sudah dia plagiat. Sebaliknya, Park Moo-jin yang sudah mabuk makin absurd tingkahnya dan tanpa sadar mengakui kalau dia sendirilah yang terbiasa melakukan plagiarisme.
Karena kesal tidak bisa menemukan kelemahan dari Kim Do-ha, Park Moo-jin berusaha memfoto wajah Do-ha yang selalu dia sembunyikan di balik kacamata hitam atau masker. Tapi, karena terlalu mabu-jk, usahanya itu tidak berhasil dan Do-ha pun pergi. Setelah Kim Do-ha pergi, Sol-hee mengancam agar Moo-jin berhenti mengganggu Do-ha atau dia akan menyebarkan berita soal kebiasaan plagiarisme yang dilakukan Moo-jin.
Mendeteksi Kejujuran
Suatu hari saat sedang mengobrol dengan Kim Do-ha di jalan, tiba-tiba ada seorang pria berpenampilan mencurigakan berlari ke arah mereka. Pria itu langsung meminta dipinjamkan handphone karena handphone miliknya baru saja dicuri. Kim Do Ha tidak percaya begitu saja dengan pria itu karena banyak kasus penipuan dan pencurian dengan modus pura-pura kecopetan seperti itu.
Tapi, Sol-hee langsung mau meminjamkan handphonenya ke pria mencurigakan itu. Do-ha menegurnya untuk tidak percaya sama orang lain semudah itu, tapi Sol-hee bilang kalau pria itu berkata jujur. Dan, benar saja setelah menelpon, pria itu mengembalikan handphone Mok Sol-hee.
Bukan hanya meminjamkan handphone, Mok Sol-hee juga mau meminjamkan uang taxi untuk pria itu. Karena saat ditanya apakah uang yang dipinjam akan dikembalikan, pria itu berkata jujur kalau dia akan mengembalikannya. Karena belum mengetahui kemampuan Mok Sol-hee, Kim Do-ha hanya bisa terheran-heran melihat Mok Sol-hee begitu percaya sama orang asing.